Custom Search

Tuesday, June 21, 2011

Tahun 2050 Jerman Hasilkan Listrik 100% Dari Sumber Energi Terbarukan


Oleh wedha augusta
Jerman, negara terdepan pengadopsi teknologi sel surya yang menghasilkan 14 GigaWatt listrik di akhir tahun 2010, mematok target untuk menghasilkan keseluruhan pasokan listriknya dari sumber energi terbarukan di tahun 2050.

Terdengar seperti sebuah harapan kosong. Tapi bagi Jochen Flasbarth, presiden Federal Environment Agency --sebuah badan pemerintah Jerman yang mengurusi masalah lingkungan-- target Jerman tersebut bukanlah mimpi di siang hari, karena dari sudut pandang teknis dan ekologi target tersebut sangat memungkinkan untuk dicapai.

Dari sisi teknis, hingga saat ini Jerman telah mencapai 16% listrik dari potensi angin, matahari dan sumber energi terbarukan lainnya. Angka tersebut tiga kali lipat dari lima belas tahun sebelumnya. Energi surya sendiri hampir mencapai 14 GW di tahun ini dan menjadi negara peringkat kedua setelah Amerika Serikat dalam produksi listrik dari energi angin.

Sementara dari sisi lingkungan, dari tahun 1990 hingga 2020, Jerman berhasil mengurangi emisi gas rumah kacanya sebesar40%.

Sebuah studi yang dilakukan badan tersebut juga mempertegas bahwa beralih ke listrik yang bersumber dari energi terbarukan hingga tahun 2050 akan memberikan keuntungan secara ekonomis, terutama bagi industri manufaktur yang berorientasi eksport. Selain itu puluhan ribu lapangan kerja baru akan tercipta bersamaan dengan berkembangnya teknologi dan industri energi terbarukan.

Flasbarth juga menambahkan bahwa besarnya biaya yang diperlukan untuk mengganti seluruh pasokan listrik dari sumber energi terbarukan jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan biaya yang harus dikeluarkan generasi mendatang Jerman jika masalah perubahan iklim merupakan masalah utama negara itu.

No comments:

Oil & Gas Journal - Online Articles in General Interest

.: Sulawesi Tenggara ->Selamat Datang di Sulawesi Tenggara... :.